Demokrasi Dalam Kelas


Demokrasi dalam kelas, sesuatu yang kurang familiar di telinga kita. Demokrasi selayaknya digunakan di bidang perpolitikan dan tata negara, namun jika demokrasi di pendidikan apakah memiliki karakter pendekatan yang sama dengan perpolitikan dan tata negara? Jawabnya, tentu saja berbeda dan tidak sama, namun dalam konsep besarnya demokrasi itu sendiri. Menurut Wikipedia (2017) Demokrasi adalah bentuk pemerintahan di mana semua warga negaranya memiliki hak setara dalam pengambilan keputusan yang dapat mengubah hidup mereka. Demokrasi mengizinkan warga negara berpartisipasi—baik secara langsung atau melalui perwakilan—dalam perumusan, pengembangan, dan pembuatan hukum. Sedangkan menurut KBBI, demokrasi adalah 1 (bentuk atau sistem) pemerintahan yang seluruh rakyatnya turut serta memerintah dengan perantaraan wakilnya; pemerintahan rakyat; 2 gagasan atau pandangan hidup yang mengutamakan persamaan hak dan kewajiban serta perlakuan yang sama bagi semua warga negara. Dapat ditarik garis besar bahwa demokrasi merupakan bahwa setiap masyarakat/rakyat memiliki kewajiban dan hak yang sama serta dapat berpartisipasi di dalamnya.

Bagaiman dengan demokrasi dalam kelas?
Demokrasi dalam pendidikan merupakan pola yang diterapkan dikelas dengan memberikan kesempatan yang sama kepada peserta didik dalam mengutarakan pendapatnya, memberikan kritik dan saran. Peserta didik memiliki hak dan kewajiban yang sama rata tanpa ada perbedaan kelas sosial di dalam kelas. Demokrasi dalam kelas membuat pendidik untuk selalu menerima masukan dan kritik yang diberikan oleh peserta didik, dengan demikian tercipta timbal balik untuk menciptakan suasan pembelajaran yang nyaman. Pendidik yang menerapkan demokrasi tidak secara langsung menginginkan kualitas dari pendidik dan peserta didik meningkat dalam beberapa aspek.

Keuntungan dalam demokrasi di kelas.

  • Keuntungan dalam penerapan di kelas adalah pendidik dapat melihat karakter peserta didik dengan jelas tanpa ada batasan yang mungkin membuat peserta didik tidak nyaman.
  • Potensi setiap peserta didik dapat maksimal.
  • Pendidik dapat belajar dari berbagai perbedaan yang ada untuk terus melayani peserta didik dengan maksimal.

Kekurangan dalam sesuatu hal tentu saja hal yang biasa dan oleh karena itulah pendidik diharapkan meningkatkan kualitas dan kuantitas oengetahuannya.

Related Posts:

0 Response to "Demokrasi Dalam Kelas"

Post a Comment