LKPD (LEMBAR KERJA PESERTA DIDIK)
Nama :
Kelas :
No :
PERMASALAHAN SOSIAL
“Masalah
sosial dapat didefinisikan sebagai suatu situasi yang telah mempengaruhi
sebagian besar masyarakat sehingga mereka percaya bahwa situasi itu bertanggung
jawab atas kesulitan mereka. Situasi itu dapat diubah”
(Arnold Rose)
Pemandu Materi |
Kehidupan
manusia tidak pernah lepas dari masalah, baik masalah individu maupun sosial.
Langkah awal untuk mengatasi masalah tersebut adalah memahaminya. |
Pengertian Masalah Sosial |
Istilah masalah sosial mengandung dua kata, yakni masalah dan sosial.
Kata sosial mengacu pada masyarakat, hubungan sosial, struktur sosial, dan organisasi
sosial. Kata masalah mengacu pada kondisi, situasi atau perilaku yang tidak
diinginkan, bertentangan, aneh, tidak benar, dan sulit. |
Dua elemen penting yang
terkait dengan definisi masalah sosial : |
|
Pertama, elemen objektif, menyangkut keberadaan
suatu kondisi sosial. Kondisi sosial disadari melalui pengalaman hidup kita,
media dan pendidikan. |
Kedua, elemen subjektif, menyangkut keyakinan kita
bahwa kondisi sosial tersebut berbahaya bagi masyarakat dan harus diatasi. |
Ø Ada
empat hal yang perlu diperhatikan terkait dengan definisi masalah sosial :
Ø Pertama,
penggunaan istilah masalah sosial menunjukan bahwa ada sesuatu yang salah, oleh
karenanya perlu dievaluasi karena kondisi tersebut membahayakan manusia.
Ø Kedua,
masalah sosial adalah kondisi sulit yang mempengaruhi tidak hanya satu orang
tetapi sejumlah besar masyarakat.
Ø Ketiga,
definisi masalah sosial mengandung optimisme untuk dapat dirubah.
Ø Keempat,
masalah sosial adalah kondisi yang harus dirubah, dengannya perlu ikhtiar untuk
melakukan sesuatu.
Beberapa Teori sosiologi tentang permasalahan social
v Teori
Fungsionalis
Semua
bagian masyarakat mempunyai fungsinya masing-masing dalam masyarakat. Semua
bagian masyarakat ini saling bekerja sama membangun tatanan sosial yang stabil.
Jika salah satu bagian dari masyarakat tersebut tidak menjalankan fungsinya
dengan baik, terjadilah ketidakteraturan sosial dalam bentuk masalah sosial.
v Teori
Konflik
Masalah
sosial timbul dari berbagai macam konflik sosial, yaitu konflik kelas, ras atau
konflik etnis dan konflik gender. Terdapat dua perspektif teori konflik yaitu
teori Marxis dan teori Non-Marxis. Teori
Marxis muncul karena ketidaksetaraan kelas sosial. Teori Non-Marxis seperti
Ralf Dahrendorf, menaruh perhatian pada konflik yang timbul karena kelompok-kelompok
mempunyai kepentingan dan nilai yang berbeda.
v Teori
Interkasi Simbolis
Ada dua teori
interaksi simbolis yang berbeda pandangan tentang masalah sosial. Pertama teori
pelabelan (labeling theory). Kedua teori konstruksionisme sosial atau Edwin
Suterland mengistilahkan sebagai asosiasi diferensial.
Kemiskinan sebagai
Masalah Sosial
ü Secara
sosiologis masalah kemiskinan timbul sebagai akibat adanya lembaga
kemasyarakatan dibidang ekonomi yang tidak berfungsi dengan baik
ü Kemiskinan
adalah kondisi standar hidup yang sangat rendah. Bahkan, kebutuhan dasarpun
tidak dapat dipenuhi. Kemiskinan semacam ini disebut kemiskinan absolut.
Kemiskinan absolut berbeda dengan kemiskinan relatif. Kemiskinan relatif
mengacu pada kurangnya sumberdaya material dan ekonomi dibanding dengan
beberapa penduduk lainnya.
ü Kemiskinan
dapat disebabkan oleh faktor pribadi, faktor geografis, faktor ekonomi dan
faktor sosial.
Kriminalitas sebagai
Masalah Sosial
ü Kriminalitas
adalah satu bentuk penyimpangan, khususnya, perilaku yang melanggar hukum
pidana tertentu.
ü Terdapat
dua penjelasan teoritis tentang sebab timbulnya kriminalitas.
ü Pertama,
teori asosiasi diferensial dari Edwin H. Sutherland.